Selasa, 29 Mei 2012

Stres Dapat Meningkatkan Risiko Mata Rusak

Pantangan yang harus dihindari pengidap diabetes bukan hanya gula dan makanan yang manis-manis, tetapi juga stres. Penelitian membuktikan, pengidap diabetes yang stres punya resiko tinggi untuk mengalami kerusakan serius pada mata yaitu pada retina, sehingga disebut diabetic retinopathy.
Loading image...



Selaam ini, risiko diabetic retinopathy lebih sering dikaitkan dengan pola hidup yang tidak sehat termasuk kurang olahraga, sering merokok dan mengalami obesitas. Ketiganya memicu diabetes tipe 2, sehingga kadar gula darah yang tidak terkontrol bisa memicu kerusakan retina.

Baru-baru ini, Wayne Katon, MD dari University of Washington Medical School mengungkapkan bahwa depresi turut meningkatkan resiko diabetic retinopathy. Makin tinggi tingkat stres yang dialami pengidap diabetes, makin besar resiko kerusakan retina.
Foto retina yang mengalami diabetic retinoplasty
"Temuan ini menunjukkan bahwa perubahan psikobiologi yang berhubungan dengan depresi dapat meningkatkan kadar kortisol dan aktivitas senyawa-senyawa pemicu penggumpalan darah. Ini semua berhubungan dengan diabetic retinopathy," jelas Katon,
(bmedreport)

0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...