1. Bentuk dengan pensil alis. Brow artist dari New York City, Hibba Kapil, menggunakan pensil alis untuk membentuk bagian luar alis. Setelah itu, isi atau lukis bagian dalam alis yang sudah dibentuk itu.
2. Gunakan bedak. Anda bisa menggunakan bedak untuk membuat alis terlihat lebih terang atau lebih gelap. Ini tergantung dari warna rambut Anda, warna pakaian yang Anda kenakan, dan ketebalan yang Anda inginkan. Boleh dibilang, ini adalah keperluan utama. Oleh sebab itu, tak ada salahnya Anda berinvestasi tiga warna bedak, sikat, dan pinset.
3. Mainkan sikat alis. Untuk membuat alis terlihat lebih gelap (dan dengan sendirinya lebih tebal), tutul-tutulkan sikat secara miring ke dalam bedak, lalu sapukan ke alis mengikuti bentuk alaminya. Gunakan sikat alis dengan dua sisi sehingga Anda juga bisa menggunakannya untuk merapikan alis.
4. Pilih alat yang tepat. Alis yang lebih penuh tidak harus tampak rimbun atau mencuat di sana-sini. Gunakan pinset yang tajam dengan ujung yang miring untuk memastikan bahwa Anda hanya mencabut rambut yang tumbuh di luar lengkung alis.
5. Jangan mencabut berlebihan. Jangan terlalu sering mencabut alis. Jika Anda mencabutnya secara berlebihan (yang bisa terjadi karena awalnya Anda merasa bagian yang Anda cabut tidak sempurna), maka cobalah mengatasinya dengan conditioner alis seperti RevitaBrow. Produk ini mengandung bahan-bahan bergizi untuk membantu menumbuhkan bulu alis dengan cepat.
6. Gunakan "marker". Untuk melukis atau mengisi bagian dalam alis yang sudah dibentuk bagian luarnya, coba gunakan brow marker. Ujungnya sangat halus sehingga Anda bahkan bisa menggambar helaian-helaian bulu alis di dalamnya.
Sumber: Cosmopolitan
Editor : Dini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar